Pelatihan Tatap Muka GKK Sumsel, Ajak Guru Jadi Pewarna Dunia Digital

 

Palembang, GKK Sumsel – Komunitas Guru Kreator Konten (GKK) Sumatera Selatan sukses menggelar pelatihan tatap muka yang meriah di The Gade Palembang pada Sabtu, 21 September, 2025. Acara ini menjadi lanjutan dari pelatihan daring sebelumnya, dengan fokus utama pada aktualisasi diri guru di dunia digital.

Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Kepala Balai Guru dan Tenaga Kependidikan (BGTK) Provinsi Sumatera Selatan, Dra. Ohorela Erma, M.Ikom. Dalam sambutannya, beliau berharap para guru kreator konten dapat menjadi "pewarna" di media sosial.

"Para guru harus menjadi oknum di balik karya konten yang lebih mendidik dan menyebarkan informasi positif terkait aktivitas guru. Dengan begitu, kita bisa menjadi cerminan dan teladan bagi masyarakat," ujarnya penuh semangat.

Momen Berbagi dan Inspirasi

Ketua GKK Sumsel, Agus Munir, dalam pidato pembukanya menyampaikan bahwa acara ini diikuti oleh 33 peserta dan 27 panitia. Ia menegaskan bahwa acara tatap muka ini bukan hanya ajang berbagi presentasi hasil karya dari pelatihan daring, tetapi juga menjadi wadah untuk mendapatkan wawasan baru.

"Kami ingin para guru memahami cara memvisualisasikan diri mereka di dunia maya sebagai guru kreator konten yang profesional," jelas Agus.

Acara yang disponsori oleh Canva Indonesia ini juga menjadi pintu gerbang menuju acara "Road to 1st Anniversary GKK Sumsel". GKK Sumsel terus berkomitmen menjadi komunitas yang aktif dalam mewarnai dunia pendidikan di Sumatera Selatan.

Pengumuman Video Challenge dan Konten Terbaik

Salah satu momen yang paling ditunggu adalah pengumuman pemenang Video Challenge dan Konten Media Pembelajaran Terbaik. Masing-masing kategori mengumumkan tiga juara (Juara 1, 2, dan 3) yang berhak membawa pulang berbagai hadiah menarik (doorprize) dari GKK Sumsel, Canva, dan BGTK Sumsel.

Kegiatan ini menunjukkan komitmen GKK Sumsel dalam mendorong guru untuk terus berinovasi dan memanfaatkan teknologi. Ini diharapkan menjadi inspirasi bagi guru lain untuk tidak hanya mengajar di kelas, tetapi juga berkarya dan menyebarkan hal-hal positif melalui konten digital.

Guru Kreator Konten Sumsel Gelar Pelatihan Online, Kenalkan Fitur AI Canva untuk Guru

Palembang-GKK Sumsel – Guru Kreator Konten (GKK) Sumatera Selatan sukses menyelenggarakan pelatihan daring yang berlangsung meriah pada Kamis (18/09) malam, mulai pukul 19.30 hingga 22.00 WIB. Acara ini dihadiri oleh puluhan guru yang antusias mempelajari pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) dalam membuat konten pembelajaran yang menarik.

Pelatihan kali ini menghadirkan narasumber istimewa, Randy Oktari, seorang Duta Canva dan Teknologi asal OKU Selatan yang mengajar di SMAN 1 Kisam Ilir. Randy memaparkan secara mendalam bagaimana guru bisa memanfaatkan berbagai fitur AI di Canva, termasuk membuat game edukasi tanpa perlu coding.

Para peserta tampak sangat antusias, dengan banyak guru yang mengaku baru mengetahui fitur-fitur canggih tersebut. "Banyak sekali fitur AI di Canva yang baru saya ketahui. Saya jadi tidak sabar ingin langsung mencobanya di kelas," ungkap salah satu peserta.

Selain sesi materi, acara ini juga diselingi dengan pengumuman penting mengenai Video Challenge. Para pemenang akan diumumkan secara langsung pada tanggal 21 September mendatang saat kegiatan luring GKK Sumsel di The Gade PS Mall Palembang.

Kegiatan ini dibuka langsung oleh Ketua GKK Sumsel, Agus Munir. Dalam sambutannya, Agus memberikan motivasi kepada seluruh anggota. Ia menegaskan bahwa meskipun GKK Sumsel adalah komunitas nirlaba, ia dan timnya berkomitmen untuk membawa komunitas ini ke arah yang lebih maju. "Kami selalu optimis untuk terus memberikan upgrading skill bagi para guru konten kreator di Sumatera Selatan," tuturnya.

Acara ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi guru-guru lain untuk terus berinovasi dan memanfaatkan teknologi demi kemajuan pendidikan.

Pengumuman Peserta Terpilih Pelatihan Belajar Cepat, Konten Hebat; Desain Visual dan Produksi Konten Tanpa Coding untuk Guru Kreator Konten.

 

GKK Sumsel - Penting bagi guru untuk meningkatkan kemampuan digital dan kreativitas dalam mengajar. Oleh karena itu, Komunitas Guru Kreator Konten (GKK) Sumatera Selatan bekerja sama dengan Canva Indonesia mengadakan pelatihan bertajuk

"Belajar Cepat, Konten Hebat: Desain Visual dan Produksi Konten Tanpa Coding untuk Guru Kreator Konten".

Kami ingin mengucapkan selamat kepada para guru yang terpilih untuk berpartisipasi dalam pelatihan ini. Kehadiran Anda menunjukkan komitmen yang kuat untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Sumatera Selatan. Pelatihan ini diadakan dalam dua sesi: secara online pada Kamis, 18 September 2025, dan offline pada Minggu, 21 September 2025. Semoga kegiatan ini membawa banyak manfaat bagi Anda dan dapat menginspirasi terciptanya konten-konten pembelajaran yang lebih inovatif dan interaktif.

Berikut adalah daftar nama peserta yang terpilih untuk mengikuti pelatihan ini:

Banyuasin

• Ashria Monarika, S.Pd.Gr. (SDN 20 Talang Kelapa)
• Mutiara Rahma, S.Pd., Gr., M.M (SDIT Mufidatul Ilmi)
• Mayang Sari, S.Pd., Gr. (SDN 6 Suak Tapeh)
• Ayu Wulandari, S.Pd.Gr (SDN 23 Rambutan)

Empat Lawang

• Rusma Kaipi, S.Pd (Taam Nurul Iman)
• Dessi Moestika, S.Pd (SMP Negeri 2 Muara Pinang)

Lahat

• Arini Susanti, S.Pd., Gr (SD IT Abatatsa Lahat)
• Yulianti, S.Pd., M.M. (SMP Negeri 3 Pseksu)

Muara Enim

• Hapiyuddin, S.Pd., M.Pd. (SMAN 1 Lembak)

Musi Banyuasin

• Ratna Juti Ningsih, S.Pd. M.Pd (SMP Negeri 2 Tungkal Java)
• Musi Banyuasin

Musi Rawas

• Salvera Yulina, S.Pd., M.Pd. (SDN TALANG JAYA BABAT)

Musi Rawas Utara

• Andri Setiawan, S.Pd. Gr (SMP Negeri Bingin Teluk)

Ogan Komering Ulu

• Tri Handayani, S.Pd. SD (SDN 159 OKU)
• Yunsi Emrulis, S.Pd.Gr (SDS IT TUNAS CENDIKIA BATURAJA)

OKU Timur

• Mariatul Iftiyah, M.Pd., Gr. (SMA Negeri 1 Madang Suku I)
• Hadi Buhro Wijaya, S.Si., M.Si (MAN 1 OKU TIMUR)
• Wiwik Yuningsih, S.Pd (SMPN 03 Martapura)

Pagar Alam

• Febey Harsela, S.Pd (TK ISLAM AL-AZHAR CAIRO PAGAR ALAM)

Palembang

• Anna Mu'awana, S.Pd.Gr (SMP Ignatius Global School Palembang)
• Novianti Islahiah, S.Pd., M.Ed (SMAN Sumatera Selatan)
• Hendrika Juliati Br Saragih, S.Pd (SD Xaverius 4 Palembang)
• Weni Karlina, S.Pd., Gr. (SD Negeri 177 Palembang)
• Entin Suwartin, S.Pd.Gr (SDN 004 Palembang)
• Rizki Hernanda, S.Pd.Gr (SMP Negeri 34 Palembang)
• Maimunah, S.Ag., M.Pd (SMK Pelayaran Sinar Bahari)
• Dinna Lestari, S.Pd.SD., M.Pd (SD Negeri 124 Palembang)
• Widuri Dea Sari, S.Pd.Gr (SD Negeri 111 Palembang)
• Tri Rahayu, S.Pd.Gr. (SD Negeri 50 Palembang)
• M. Adlan Rasyidi, S.Pd., Gr (SMK Muhammadiyah 1 Palembang)

PALI

• Afriyadi Cu Sahamaya, S.Pd., Gr. (SMK N 1 Talang Ubi)
• Wahidin, S.E., Gr (SMAN 6 Talang Ubi)

Prabumulih

• Dani, S.Pd.I. (SMAN 3 PRABUMULIH)

Visit link berikut untuk melihat surat undangan peserta

https://drive.google.com/file/d/1UetZj7dfV7-2VABaYSbOt-JBp7UgEHHr/view?usp=sharing

Semangat CBP Rupiah Menggema di Kab. PALI. Hadirkan Duta CBP Rupiah Sumsel.

 

PALI, GKK SUMSEL – Semangat untuk menanamkan kecintaan terhadap mata uang negara menggema di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI). Sebanyak 200 guru dari jenjang SD, SMP, hingga SMA mengikuti Training of Trainers (ToT) Cinta, Bangga, Paham (CBP) Rupiah yang digelar di Hotel Srikandi, Pendopo, pada 27-28 Agustus 2025.

Kegiatan yang dibagi menjadi dua batch ini merupakan buah kolaborasi strategis antara Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Sumatera Selatan, Dinas Pendidikan Kabupaten PALI, dan Guru Kreator Konten (GKK) PALI. Tujuannya adalah untuk mencetak para pendidik sebagai agen perubahan yang akan menyebarluaskan pemahaman tentang pentingnya Rupiah di lingkungan sekolah masing-masing.

Para peserta dibekali wawasan mendalam oleh para narasumber ahli, di antaranya:

Muchlis Al Kautsar, yang membahas tentang QRIS dan Perlindungan Konsumen.

Prisko Oktorio, yang mengupas tuntas materi inti Cinta, Bangga, Paham Rupiah.

M. Sawat, selaku Trainer of Trainee dari Bank Indonesia.

Plt. Kepala Dinas Pendidikan PALI, Harun, S.H., dalam sambutannya menekankan bahwa edukasi CBP Rupiah memiliki makna yang lebih dari sekadar pengetahuan finansial. Menurutnya, ini adalah bagian dari pendidikan karakter kebangsaan.

"Kompetensi seorang individu tidak semata-mata diukur dari kecakapan akademis, melainkan harus diimbangi dengan penanaman spirit kebangsaan melalui kecintaan terhadap Rupiah. Sesungguhnya, internalisasi nilai-nilai Cinta, Bangga, dan Paham (CBP) Rupiah merupakan bentuk kontribusi nyata kita dalam memperkokoh kedaulatan bangsa." tegas bapak Harun saat menyambut rombongan Deputi Perwakilan BI Sumsel.

Acara ini menjadi semakin istimewa dengan hadirnya sosok inspiratif dari kalangan pendidik PALI sendiri, yaitu Agus Munir. Guru SMPN 7 Penukal ini telah menorehkan prestasi gemilang sebagai Duta CBP Rupiah Tingkat Provinsi Sumsel dan berhasil meraih Juara Harapan II Tingkat Nasional dalam ajang Duta Guru CBP Rupiah Championship 2025 di Jakarta.

Agus Munir, yang juga menjabat sebagai Ketua GKK Sumatera Selatan, turut memberikan sesi motivasi. Ia mengajak rekan-rekan sejawatnya untuk tidak hanya memahami, tetapi juga menjadi penggerak aktif dalam mengkampanyekan semangat Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah di tengah masyarakat, khususnya kepada para peserta didik.

"Pencapaian gemilang ini tidak hanya menjadi sumber inspirasi kolektif, namun juga merupakan legitimasi nyata bahwa spirit Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah telah terpatri kuat. Berpijak pada momentum ini, menjadi amanah kita bersama untuk mengawal dan memastikan program ToT CBP Rupiah ini mencapai tujuannya secara paripurna." tutup Plt Kepala Dinas Pendidikan Kab. PALI , mengapresiasi kontribusi Agus Munir.

Dengan berakhirnya ToT ini, diharapkan para guru dapat mentransfer pengetahuannya secara kreatif dan inovatif, memastikan generasi muda PALI tumbuh menjadi warga negara yang tidak hanya cerdas, tetapi juga memiliki rasa cinta dan bangga yang tinggi terhadap Rupiah sebagai simbol kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Ketua GKK Sumsel Raih Juara Harapan 2 Duta Guru CBP Rupiah Tingkat Nasional

GKK Sumatera Selatan - Ketua Guru Konten Kreator (GKK) Sumatera Selatan, Agus Munir, berhasil mengharumkan nama daerah dengan meraih juara harapan 2 dalam ajang Duta Guru Cinta, Bangga, Paham (CBP) Rupiahyang digelar oleh Bank Indonesia di tingkat nasional. Prestasi ini menjadi bukti nyata bahwa peran guru tidak hanya sebatas mengajar di ruang kelas, tetapi juga mampu berkontribusi dalam mengedukasi masyarakat luas tentang pentingnya kecintaan terhadap mata uang Rupiah.

Ajang Duta Guru CBP Rupiah merupakan kompetisi bergengsi yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia sebagai wujud kolaborasi dengan tenaga pendidik di seluruh Indonesia. Melalui ajang ini, para guru diharapkan dapat menjadi agen perubahan sekaligus duta yang mampu menanamkan nilai cinta, bangga, dan paham dalam penggunaan Rupiah di tengah masyarakat. Agus Munir tampil menonjol dengan gagasan serta kreativitas konten yang mengedukasi, inovatif, dan relevan dengan dunia pendidikan maupun kehidupan sehari-hari.

Dalam proses seleksi, Agus Munir harus melalui berbagai tahapan yang cukup ketat, mulai dari pembuatan karya konten edukatif, presentasi, hingga penilaian oleh dewan juri yang terdiri dari pakar pendidikan dan perwakilan Bank Indonesia. Dengan latar belakangnya sebagai Ketua GKK Sumsel, Agus terbiasa menyebarkan literasi digital melalui konten kreatif sehingga mampu menampilkan karya yang menarik sekaligus berdampak luas. Inilah yang kemudian mengantarkannya pada posisi juara harapan 2 di tingkat nasional.

Keberhasilan ini tentu bukan capaian pribadi semata, melainkan menjadi kebanggaan bagi seluruh komunitas Guru Konten Kreator Sumatera Selatan. Kiprah Agus Munir membuktikan bahwa guru yang aktif berinovasi di era digital dapat memberikan kontribusi lebih, tidak hanya dalam bidang pendidikan, tetapi juga dalam mendukung program pemerintah terkait penguatan literasi Rupiah. Dukungan dari rekan-rekan guru serta komunitas yang dipimpinnya menjadi modal penting dalam perjalanannya mengikuti ajang ini.

Agus Munir menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya atas pencapaian ini. Menurutnya, keberhasilan ini adalah motivasi untuk terus mengajak guru dan masyarakat luas agar semakin mencintai, bangga, dan paham dalam menggunakan Rupiah sebagai identitas bangsa. Ia menekankan bahwa Rupiah bukan sekadar alat tukar, tetapi juga simbol kedaulatan dan persatuan Indonesia. Dengan semangat tersebut, Agus berkomitmen untuk terus melanjutkan perannya sebagai edukator sekaligus kreator konten yang inspiratif.

Bank Indonesia melalui ajang ini juga memberikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh peserta, khususnya Agus Munir yang dinilai konsisten menghadirkan karya-karya bernilai edukatif. Mereka berharap keberhasilan para guru dalam ajang ini dapat menjadi contoh nyata bagi tenaga pendidik lainnya untuk lebih aktif dalam menyebarkan literasi Rupiah, baik di lingkungan sekolah maupun masyarakat. Dengan demikian, semangat cinta, bangga, dan paham Rupiah dapat benar-benar terwujud dalam kehidupan sehari-hari.

Prestasi Agus Munir ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi guru-guru lain di Sumatera Selatan maupun seluruh Indonesia. Bahwa seorang guru bukan hanya sebagai pendidik, tetapi juga agen perubahan sosial yang mampu menebarkan nilai-nilai kebangsaan melalui kreativitas digital. Dengan semakin banyaknya guru yang berperan aktif, maka upaya memperkuat literasi keuangan nasional melalui Rupiah akan semakin kokoh, sekaligus meneguhkan posisi guru sebagai garda terdepan dalam membangun generasi yang berkarakter dan mencintai bangsanya.(da)

Rahmat Prayudha, Guru Kreator Sumsel, Raih Emas di FORNAS VIII 2025

GKK Sumsel — Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh dunia pendidikan Sumatera Selatan. Rahmat Prayudha, seorang guru kreator konten sekaligus pengajar di SDIT Al Azhar Cairo Palembang, berhasil meraih medali emas dalam ajang Festival Olahraga Masyarakat Nasional (FORNAS) VIII tahun 2025 yang digelar di Nusa Tenggara Barat. Ia tampil gemilang dalam cabang Dance Professional kategori Guru Dewasa.

Keikutsertaan Prayudha tidak hanya mewakili provinsi Sumatera Selatan, tetapi juga mencerminkan semangat guru-guru Indonesia yang aktif dan kreatif di luar ruang kelas. Dengan koreografi yang memadukan unsur budaya lokal dan energi kontemporer, Prayudha memukau dewan juri dan penonton, sekaligus membuktikan bahwa guru juga mampu bersinar di panggung nasional non-akademik.

Fornas VIII tahun ini menjadi ajang pembuktian bahwa olahraga rekreasi dan seni pertunjukan dapat menjadi wadah aktualisasi diri yang positif bagi para pendidik. Rahmat Prayudha mengaku bahwa pencapaian ini tidak lepas dari dukungan rekan-rekan komunitas guru kreator serta keluarga besar SDIT Al Azhar Cairo Palembang yang senantiasa mendorongnya untuk terus berkarya.

Rahmat Prayudha, guru sekaligus kreator konten asal Sumatera Selatan, menegaskan bahwa menari bukan sekadar hobi, melainkan media ekspresi jiwa dan semangat pendidikan. Hal tersebut ia sampaikan usai meraih medali emas pada ajang Fornas VIII 2025 di Nusa Tenggara Barat, dalam kategori Dance Professional Guru Dewasa.

Prestasi ini, lanjut Prayudha, diharapkan dapat menjadi motivasi bagi para pendidik lain untuk lebih berani tampil, berkarya, dan mengeksplorasi potensi diri di berbagai bidang, tak terbatas hanya di ruang kelas.

Prestasi ini menambah deretan kebanggaan Sumatera Selatan di ajang FORNAS dan menjadi bukti bahwa dunia pendidikan semakin dinamis dan inspiratif. Rahmat Prayudha kini menjadi salah satu simbol kebangkitan guru-guru Indonesia yang tak hanya cakap mendidik, tetapi juga aktif berkontribusi di kancah seni dan budaya nasional. (da)

Guru Konten Kreator Sumsel Banjir Ilmu di Workshop Eksklusif Erafone Fair dan IM3 Platinum

GKK Sumsel  – Suasana Atrium Palembang Square sore ini tampak berbeda. Sebanyak 18 guru konten kreator terpilih dari berbagai jenjang dan institusi di Sumatera Selatan antusias mengikuti workshop eksklusif yang diselenggarakan oleh Erafone Fair dan IM3 Platinum. Acara yang menghadirkan ahlinya, Juju Onyols (@sikonyols), ini bertujuan untuk meningkatkan skill para guru dalam menciptakan konten #Platinum di era digital, sekaligus menjadi wadah untuk berkreasi dalam semangat #kontenkitokontensenianan, Selasa (29/7).

Workshop dimulai tepat pukul 16:00 WIB, diawali dengan sambutan hangat dari perwakilan penyelenggara yang menyampaikan antusiasmenya terhadap potensi kreativitas para peserta. Juju Onyols, dengan gaya khasnya yang interaktif dan mudah dipahami, langsung membagikan berbagai tips dan trik jitu dalam membuat konten digital yang menarik dan berkualitas. Para peserta tampak fokus menyimak materi, sesekali mengajukan pertanyaan, dan bahkan langsung mempraktikkan beberapa teknik yang diajarkan. Selain ilmu yang bermanfaat, kesempatan meraih doorprize menarik dan voucher GRATIS dari Indosat turut memeriahkan suasana workshop.

Salah satu peserta terpilih, M. Prasetya Akbar, S.Pd.,Gr. dari GKK Sumsel SMPN 2 Banyuasin III, mengungkapkan kesan positifnya terhadap acara ini. "Workshop ini sungguh luar biasa dan sangat relevan dengan kebutuhan kami sebagai guru konten kreator. Ilmu yang disampaikan oleh Juju Onyols sangat praktis dan bisa langsung kami terapkan. Saya merasa mendapatkan banyak pencerahan tentang bagaimana membuat konten yang tidak hanya informatif, tetapi juga menarik dan memiliki nilai #Platinum. Semoga kegiatan semacam ini bisa terus berlanjut untuk mendukung pengembangan skill guru di Sumatera Selatan," ujarnya dengan senyum semringah.

Acara workshop ditutup dengan sesi foto bersama dan harapan besar agar para peserta dapat mengaplikasikan ilmu yang diperoleh untuk menghasilkan karya-karya konten yang inspiratif dan berkualitas. Para peserta meninggalkan Atrium Palembang Square dengan semangat baru dan bekal pengetahuan yang berharga, siap untuk mewujudkan #kontenkitokontensenianan di ranah digital.